Aceh memiliki banyak potensi ekonomi yang belum tergarap maksimal,
Banda Aceh (ANTARA News) - Anggota Komisi VI DPR RI asal Aceh Fadhlullah mengajak perusahaan BUMN untuk mengoptimalkan investasi di provinsi setempat dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Aceh memiliki banyak potensi ekonomi yang belum tergarap maksimal," katanya, di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan dengan banyaknya investasi perusahaan-perusahaan BUMN di Aceh, maka akan membuka lapangan kerja baru dan akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Menurut dia, dengan berbagai potensi ekonomi yang yang dimiliki seperti sektor perikanan, pertanian dan sektor lainnya merupakan sebuah peluang yang harus dimanfaatkan oleh setiap perusahaan plat merah sesuai dengan bindangnya masing-masing.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh menyatakan pertumbuhan ekonomi di wilayah itu pada triwulan I tahun 2015 yang dihitung dengan minyak dan gas bila dibandingkan dengan triwulan I 2014, minus 1,88 persen.

Sementara pertumbuhan year on year tanpa minyak dan gas sebesar 4,61 persen atau lebih baik dari periode yang sama pada tahun 2014 yaitu sebesar 3,48 persen.

"Kami yakin dengan banyaknya investasi akan mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Politisi dari Partai Gerindra itu optimistis pertumbuhan ekonomi dan ketersediaan lapangan kerja di provinsi ujung paling barat Indonesia itu akan meningkat seiring optimalnya investasi di berbagai sektor ekonomi.

Ia menambahkan, kondisi keamanan di provinsi berpenduduk sekitar 4,5 juta jiwa itu sudah semakin baik dan sangat mendukung untuk iklim investasi di berbagai sektor.

"Saya juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Aceh agar setiap investor yang masuk ke provinsi ini mendapat jaminan keamanan dari pemerintah sehingga berbagai sektor investasi yang dijalankan berjalan optimal dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di masa mendatang," demikian Fadhlullah.

Pewarta: Muhammad Ifdhal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015