Sukses Indonesia itu ditentukan oleh pasangan Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii yang mengalahkan ganda putri Taiwan, Hsieh Pei Chen/Wu Ti Jung, dengan skor 21-14, 21-9 pada pertandingan perempatfinal itu.
Di semi final yang akan berlangsung, Sabtu (16/5), Indonesia akan bertemu China, yang lebih dulu memastikan melangkah ke semi final setelah pada pertandingan perempatfinal, Kamis malam, mengalahkan Jerman 3-0.
"Kami bukan penentu kemenangan, kami hanya ingin bermain dan menang saja," kata Greysia ketika ditanya apakah dirinya bersama Nitya merasa memiliki tugas sebagai penentu kemenangan.
"Justru kami bermain tanpa beban saja, dan tampil sebaik mungkin," tambahnya.
Disinggung apakah dirinya bersama pasangannya Nitya sudah pernah bertemu dengan lawannya di partai perempatfinal itu, Greysia mengatakan tidak.
"Kami belum pernah ketemu, justru dengan pasangan mereka yang lain kami pernah ketemu," kata Greysia.
"Dengan Taiwan kami pernah mengalami menang dan kalah," tambahnya.
Sementara itu ditanya tentang calon lawan di semi final yaitu China, Nitya mengatakan, yang penting main baik saja.
"Memang mereka semua di atas kita, tapi pokoknya kami main bagus saja, mudah-mudahan ada jalan," kata Nitya.
Pada pertandingan perempatfinal Piala Sudirman 2015 itu, Indonesia unggul lebih dulu lewat ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang mengalahkan pasangan Taiwan Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin dengan skor 21-17, 21-18.
Namun Taiwan mampu menyamakan kedudukan lewat tunggal putri Tai Tzu Ying yang menang 21-17, 21-17 atas tunggal putri Indonesia Bellaetrix Manuputty.
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie membuat Indonesia kembali unggul 2-1 ketika dia menundukkan pemain Taiwan Hsu Jen Hao lewat perpanjangan game 21-12, 13-21, 21-16, dan selanjutnya ganda putri Indonesia itu memastikan Indonesia menang 3-1 dan lolos ke semi final untuk menghadapi China.
Pewarta: Aris Budiman
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015
