Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan DKI menyatakan siap menggelar Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dan sederajat mulai Senin (18/5) hingga Rabu (20/5).

"Berbagai persiapan sudah dilakukan oleh pihak sekolah agar seluruh siswa siap menghadapi UN. Salah satunya melalui pendalaman materi yang dilakukan usai sekolah dan pelaksanaan try out UN," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Arie Budhiman di Jakarta, Minggu.

Selain dari segi pendalaman materi ujian, menurut dia, seluruh siswa juga dipersiapkan sebaik-baiknya dari segi mental, sehingga benar-benar siap dan percaya diri saat menghadapi UN.

"Sama seperti sebelumnya, pelaksanaan UN SD kali ini masih dilakukan secara manual atau paper based test. Kemudian, pemindaian (scanning) lembar jawaban akan dilakukan oleh Tim Pemindai Dinas Pendidikan DKI," ujar Arie.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI, terdapat sebanyak 153.266 siswa dari 3.244 sekolah di seluruh wilayah ibukota yang akan mengikuti UN pada tahun ini.

Jumlah tersebut terdiri dari 140.709 siswa di sebanyak 2.769 SD, 12.430 siswa di sebanyak 456 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan 132 siswa di 19 SD Luar Biasa (SD LB). Kemudian, paket A akan diikuti 1.786 peserta yang berasal dari 11 penyelenggara paket A.

"Untuk percetakan naskah soal dilakukan di Kudus, Jawa Tengah oleh Percetakan Pura Barutama. Sedangkan, naskah soal UN untuk paket A dilakukan oleh Percetakan Balai Pustaka," ungkap Arie.

Sementara itu, mata pelajaran yang akan diujikan pada hari pertama pelaksanaan UN, yaitu Bahasa Indonesia, kemudian Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada hari terakhir.

Pewarta: Rr Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015