Jakarta (ANTARA News) - Unjuk rasa mahasiswa di depan Istana Negara mulai ricuh. Kericuhan terjadi saat salah seorang mahasiswa dari kelompok Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menyalakan api dan membakar ban di depan Istana.

Para mahasiswa kemudian membentuk lingkaran mengepung ban terbakar tersebut.

"Seperti inilah bentuk pemerintahan sekarang!" Seru salah seorang mahasiswa menunjuk ban yang terbakar.

Ban sempat ditendang-tendang beberapa kali sampai akhirnya polisi mengingatkan agar mereka berhenti melakukan hal itu.

Asap pun semakin membesar dan lingkaran mulai bubar, mahasiswa berhamburan dan berdesakan. Beberapa juga terbatuk-batuk akibat asap tebal.

Polisi pun siap sedia di balik barikade pagar kawat berduri di depan Istana.

Sebelumnya diberitakan, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ikut turun ke jalan melakukan unjuk rasa memperingati Hari Kebangkitan Nasional dan 17 tahun Peringatan Reformasi di depan Istana Negara di Jakarta, Rabu.

Dalam orasinya, Ketua Pengurua Besar HMI Arief Rosyid Hasan menyerukan agar Presiden Joko Widodo menjaga stabilitas ekonomi.

"Segera penuhi janji untuk membangun infrastruktur, setiap kenaikan harga komoditas BBM, listrik dan gas harus menyesuaikan daya beli dan paikologi masyarakat," kata Arief

Selain itu, HMI juga menuntut agar Presiden menjaga stabilitas politik. 

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015