Jakarta (ANTARA News) - Presiden Jokowi sudah menentukan 9 nama Panitia Seleksi (Pansel) pemilihan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kita apresiasi Presiden Jokowi menunjuk perempuan menjadi anggota Pansel KPK. Kalau dalam hal pemberantasan korupsi kami lihat ada apresiasi Presiden yang tinggi. Selama ini  Pansel KPK diisi oleh laki-laki. Ini aksi nyata dari perempuan, kita tunggu saja gebrakannya," kata Taufik Kurniawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis.

Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menyatakan,  nama-nama anggota pansel membuktikan bahwa perempuan juga memiliki sikap negarawan.

"KPK tidak butuh butuh otot, tapi otak. KPK butuh orang-orang cerdas, jangan bikin malu, maksa-maksa gitu. Korupsi itu adalah kejahatan otak. Karena itu perlu negarawan, cerdas, mudah-mudahan Pansel KPK yang didominasi oleh perempuan bisa memilih pimpinan KPK  yang negarawan," kata Fahri

"Jadi bagus Pak Jokowi memilih perempuan karena menimbulkan cinta," demikian Fahri.

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015