Makassar (ANTARA News) - Pengurus Besar Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (PB Porlasi) siap menggelar musyawarah nasional untuk mencari ketua umum baru periode 2015-2019 di Jakarta, Juni 2015.

Ketua Harian Porlasi Sulsel, Basri di Makassar, Jumat, mengatakan pihaknya belum bisa memutuskan siapa yang akan didukung untuk menjadi ketua umum karena masih akan melihat perkembangan kedepan.

"Kami masih akan melihat sejauh mana komitman calon yang akan bertarung di Munas 2015. Kami pada intinya siap mendukung kandidat yang memang memiliki kepedulian dan komitmen untuk membesarkan organisasi," jelasnya.

Sejauh ini, kata dia, pihaknya memang sudah mendengar beberapa nama yang rencananya akan bertarung. Namun siapa tokoh yang disebut-sebut itu, dirinya memilih tetap merahasiakan sambil menunggu perkembangan kedepan.

Menurut dia, ketua umum untuk periode mendatang memiliki pekerjaan yang tidak ringan. Kondisi prestasi cabang olahraga layar ataupun selancar angin Indonesia yang belakangan mulai mengalami penurunan sehingga butuh kerja keras dan komitmen tinggi kepengurusan kedepan.

"Olahraga layar di SEA Games juga mulai kewalahan. Ini tentu wajib menjadi perhatian pengurus terpilih nanti. Kami dari daerah hanya berharap siapapun yang terpilih bisa membawa cabang ini kembali memberikan prestasi," katanya.

Lebih jauh, Pengprov Porlasi Sulsel menyiapkan sekitar 20 atlet untuk menghadapi babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) yang direncanakan di Jawa Barat, Agustus 2015.

Menurut dia, 20 atlet tersebut terdiri dari atlet layar dan selancar angin. Pra-PON dua cabang olahraga itu memang akan dilaksanakan secara bersamaan pada Agustus 2015.

"Untuk sementara masih seimbang yakni 10 atlet layar dan selancar. Untuk komposisi atlet masih memungkinan berubah tergantung sejauh mana potensi setiap atlet merebut tiket tampil di PON 2016," ujarnya.

Menurut dia, 20 atlet yang terus dimatangkan kemampuannya tersebut merupakan gabungan atlet senior dan junior. Untuk atlet yang dinilai cukup berpengalaman yakni Ramadhan Syarief, Rika Riawan serta Reski Riawan (selancar angin) dan Dandy Munawaran dari cabang layar.

Mengenai peluang berprestasi atau lolos ke PON 2016, pihaknya mengaku cukup optimistis. Pencapaian atlet di sejumlah ajang baik nasional hingga internasional menjadi salah satu modal dalam menghadapi pra-PON 2015.

Salah satu pencapaian atlet tersebut, kata dia, saat berhasil keluar sebagai juara umum The 1st Merdeka International Open Regatta di Pantai Karnaval Ancol Jakarta, 15-17 Agustus 2014. Tim Sulsel tampil sebagai yang terbaik setelah sukses meraih dua medali emas, dua perak dan satu medali perunggu.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015