Roni mengatakan seharusnya Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) selaku induk organisasi sepak bola Tanah Air mengupayakan penjadwalan ulang pertandingan yang gagal berlangsung karena beberapa pemain Pahang FA gagal mendapat visa untuk masuk Indonesia itu.
"Ini ranahya PSSI, sudah seharusnya melobi AFC agar laga melawan Pahang FA bisa dijadwalkan ulang," katanya di Kota Jayapura, Papua, Selasa.
Roni menilai kegagalan laga itu bukan semata tanggung jawab tim, tapi juga para pemangku kepentingan terkait.
"Yang saya tahu ada persoalan di pusat," katanya merujuk pada masalah antara Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Badan Olahraga Profesional Indonesia dengan PSSI.
Kendati laga dengan Pahang sudha dibatalkan, mantan pemain Persiram Raja Ampat itu mengatakan, tim Mutiara Hitam tetap giat berlatih dengan tekad bisa menjuarai AFC Cup.
"Kita secara tim, semua sudah siap tapi hal ini kembali ke pusat. Kita tidak mungkin melewati apa yang menjadi kewenangan pusat," katanya.
Sedianya, tim berjuluk Mutiara Hitam yang telah empat kali menjadi juara liga Indonesia dan masuk semifinal AFC Cup 2014 tersebut akan menjamu tim Pahang FA sore ini. Pertandingan itu batal berlangsung karena ada beberapa pemain tamu yang tidak mendapat visa untuk masuk ke Indonesia.
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015
