Jakarta (ANTARA News) - Kepala Sekolah Global Sevilla Pulomas Robertus Budi Setiono mengatakan lebih mudah bagi anak-anak belajar Bahasa Inggris maupun bahasa asing lainnya dengan drama.

"Dengan drama, anak-anak lebih terpacu untuk menguasai Bahasa Inggris," ujar Budi di Jakarta, Minggu.

Sebelumnya, pihaknya mementaskan drama musikal Matilda. Drama dengan pengantar Bahasa Inggris tersebut dipentaskan oleh anak kelas satu hingga enam SD Global Sevilla Pulomas.

Matilda, seorang anak kecil yang hobi membaca, yang ditentang orang tuanya yang tidak suka dengan hobi anaknya itu. Drama tersebut memiliki pesan moral, agar mendukung anaknya supaya sukses dengan hasrat dan bakat yang dimiliki anak, bukan sukses berdasar keinginan orangtuanya.

Dengan drama musikal, sambung dia, anak-anak semakin rajin berlatih.

"Mereka lebih semangat belajar Bahasa Inggris karena memiliki keinginan untuk mementaskan drama dengan baik," katanya.

Drama musikal Matilda adalah drama musikal terbaik 2015 yang dipentaskan di berbagai negara Eropa dan Amerika.

"Anak-anak mementaskan drama ini menggunakan Bahasa Inggris dengan aksen "Bristish" yang sukar diucapkan," ujar dia.

Menurut Budi, tak perlu memaksa anak untuk belajar bahasa asing, yang terpenting adalah bagaimana anak mempunyai keinginan belajar.

"Mereka tidak hanya jadi makin fasih berbahasa Inggris British. Namun juga bisa memahami maknanya dengan baik karena mereka sangat menjiwai pementasan drama tersebut."

Bahasa Inggris diperlukan oleh generasi muda karena Indonesia segera menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Akan tetapi, sampai saat ini, masih sedikit masyarakat yang fasih menggunakan bahasa asing itu.

Padahal setidaknya menghadapi globalisasi generasi muda harus mampu menguasai empat bahasa antara lain Indonesia, Inggris, China, dan Spanyol.

(I025)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015