Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam laporan keuangan sejak tiga tahun terakhir dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

"Mempertahankan WTP lebih sulit dibanding meraihnya," kata Menteri ATR/Kepala BPN RI Ferry Mursyidan Baldan di Jakarta, Senin.

Dia mengatakan Kementerian ATR/BPN RI meraih opini WTP atau kategori terbaik terkait laporan keuangan sejak 2012, 2013 dan 2014.

Ferry menyatakan akan berupaya mempertahankan kategori terbaik dalam menyajikan laporan penggunaan anggaran lembaga pemerintah itu.

Guna mempertahankan opini itu, Ferry meningkatkan pengawasan pada internal Kementerian ATR/BPN RI.

"Kuncinya soal hasil audit itu kepatuhan terhadap undang-undang dan pengawasan internal," katanya.

Sebelum diaudit BPK, Ferry menuturkan tim audit internal Kementerian ATR/BPN RI memeriksa laporan keuangan secara ketat sehingga mendapatkan kategori terbaik.

WTP merupakan opini audit yang diterbitkan saat laporan keuangan dianggap memberikan informasi yang bebas dan transparan.

Laporan keuangan opini WTP berarti auditor meyakini berdasarkan bukti audit yang dikumpulkan, perusahaan/pemerintah dianggap telah menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik atau terdapat kesalahan, namun tidak material dan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan.

(T.T014)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015