Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu ditutup menguat sebesar 73,15 poin seiring dengan aksi pelaku pasar melanjutkan aksi beli.

IHSG BEI ditutup menguat 73,15 atau 1,50 persen menjadi 4.945,75. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 15,85 poin (1,90 persen) menjadi 850,17.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan bahwa IHSG kembali bergerak melanjutkan penguatannya menyusul berlanjutnya aksi beli pelaku pasar menjelang akan dirilisnya tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) pada Kamis (18/6), besok.

"Diperkirakan, level BI rate di 7,5 persen masih dipertahankan, situasi itu menunjukan inflasi masih terjaga," katanya.

Kendati demikian, menurut dia, kenaikan IHSG BEI hari ini (17/6) dinilai belum cukup kuat dalam jangka pendek ini menyusul aksi beli dari pelaku pasar saham asing yang belum secara berkelanjutan.

Dalam data BEI pada perdagangan Rabu ini, pelaku pasar asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" sebesar Rp403,236 miliar. Sementara pada Selasa (16/6) kemarin tercatat pelaku pasar asing membukukan beli bersih sebesar Rp199,844 miliar.

"Arah pergerakan belum terkonfirmasi untuk pola jangka pendek, namun sebagian investor yang memiliki orientasi jangka menengah panjang, dalam hal ini institusi masih terlihat masuk," kata William Surya Wijaya.

Tercatat frekuensi saham di BEI mencapai 243.479 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 3,89 miliar lembar saham senilai Rp3,96 triliun. Sebanyak 5217saham bergerak naik, dan 90 saham turun, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan 91 saham.

Di bursa regional, indeks Hang Seng menguat 187,09 poin (0,70 persen) ke level 26.753,79, indeks Nikkei 225 turun 38,67 poin (0,19 persen) ke level 20.219,27, dan indeks Straits Times menguat 27,82 poin (0,84 persen) ke posisi 3.325,91.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015