Pekalongan (ANTARA News) - Wali Kota Pekalongan Basyir Achmad mengajukan surat pengunduran diri sebagai kepala daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

"Saya telah mengajukan surat pengunduran diri secara resmi kepada pimpinan DPRD Kota Pekalongan dan menunggu pembebasan jabatan pada sidang paripurna sebelum diajukan kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo," kata Basyir Achmad di Pekalongan, Sabtu.

Ia membantah pemunduran diri ini demi memuluskan agenda Golkar yang akan mencalonkan istrinya, Balqies Diab, sebagai Wali Kota Pekalongan pada Pilkada 2015.

"Yang jelas, ada kegiatan yang harus dikerjakan dan tidak mungkin dilakukan apabila masih menjabat sebagai wali kota," katanya.

Basyir Achmad mengatakan, saat ini Golkar sedang meminang figur wali kota yang bisa berkesinambungan melanjutkan pembangunan yang sudah dilaksanakannya selama menjabat Wali Kota Pekalongan.

Menurut dia, Golkar belum menentukan nama calon wali kota yang akan diusung pada Pilkada 2015.

Menurut dia, setelah mundur dari jabatan wali kota dan ada surat Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 9 tahun 2015 maka dia sudah tidak lagi menjadi petahana sehingga bebas mendukung salah satu calon pada Pilkada.

Pewarta: Kutnadi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015