Polri juga sudah menginventarisir soal kerawaanan keamanan di beberapa titik di daerah."
Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan mengerahkan 225.362 personel pengamanan pemilihan kepala daaerah (pilkada) serentak pada 9 Desember 2015, kata Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri, Komjen Pol Putut Eko Bayu Seno.

"Untuk mengantisipasi gangguan keamanan dalam pelaksanaan pilkada serentak, Polri sudah menyiapkan aparat kepolisian kurang lebih 225.362 personel. Dari Mabes Polri akan diterjunkan kurang lebih 3.000 personel," ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis,

Mantan Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Metro Jaya) itu juga menyatakan, pihaknya juga sudah melakukan deteksi dini terkait ancaman gangguan keamanan saat pilkada serentak.

Polri juga menginventarisasi masalah sebelum maupun sesudah pilkada serentak nanti.

"Polri juga sudah menginventarisir soal kerawaanan keamanan di beberapa titik di daerah," kata Putut.

Tak hanya menurunkan personel, ia menyatakan, Polri juga sudah melakukan koordinasi dengan tentara nasional Indonesia (TNI) serta keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) untuk mengatisipasi kemungkinan yang akan terjadi pada saat pilkada serentak.

"Kami juga melibatkan TNI, dan Kamtibmas lainnya, sehingga terwujud keamana dalam pelaksanaan pilkada serentak nantinya," demikan Putut.

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015