Saya berusaha untuk memainkan semua kartu saya dan melakukan dua putaran terakhir yang sangat kuat."
Assen (ANTARA News) - Valentino Rossi mengencangkan cengkramannya pada posisi pemuncak klasemen kejuaraan dunia pada Sabtu, dengan memenangi pertarungan melawan Marc Marquez untuk menjadi pemenang di MotoGP Belanda di Assen.

Pebalap Italia itu, yang mengendarai sepeda motor Yamahanya, memulai balap dari posisi start terdepan dan unggul hampir sepanjang jalannya balap, meski juara bertahan Marquez sempat menyalipnya saat balap tinggal menyisakan tujuh putaran.

Rossi dengan cepat merebut kembali posisi terdepan dan kemudian mengungguli upaya keras dari pebalap Spanyol yang menunggangi Honda itu di tikungan terakhir, untuk memastikan kemenangan ketiganya musim ini dan kemenangan ke-111 sepanjang karirnya yang gemilang.

"Kemenangan ini sangat penting karena saya kompetitif sepanjang akhir pekan," kata Rossi, yang selisih akhir dengan pebalap di belakangnya adalah 1,242 detik.

"Saya start dari posisi terdepan dan berjuang sepanjang balap. Kecepatannya sangat kuat namun Marquez mampu mengimbangi saya. Saya berusaha untuk memainkan semua kartu saya dan melakukan dua putaran terakhir yang sangat kuat."

Bagi Rossi, ini merupakan kemenangan ketujuhnya di kelas MotoGP di trek Assen yang terkenal, satu kemenangan lebih banyak daripada koleksi enam kemenangan yang dicatatkan oleh pebalap legendaris Italia Giacomo Agostini.

Ia sekarang telah meraih sembilan kemenangan di semua kategori di satu-satunya sirkuit yang menghelat kejuaraan dunia setiap tahunnya sejak dibuka pada 1949.

Saat ia mengejar gelar kejuaraan dunia pertama sejak 2009, Rossi memperbesar keunggulannya atas rival terdekat Jorge Lorenzo menjadi sepuluh angka.

"Penting untuk mengambil angka maksimal pada akhir pekan seperti ini, ketika Anda merasa percaya diri karena kejuaraan masih panjang," tambah Rossi.

Pebalap Spanyol Lorenzo, yang juga mengendarai Yamaha, memenangi empat balap terakhir, termasuk di Katalunya dua pekan silam.

Ia finis di peringkat ketiga kali ini, namun ia masih dapat berbangga hati setelah ia memulai balap dari posisi kedelapan.

"Ini adalah hasil yang sangat bagus mengingat situasinya sulit, memulai balap dari posisi kedelapan," kata Lorenzo.

"Saya tidak memiliki kecepatan seperti Valentino dan Marc, maka saya menyadari bahwa saya harus berusaha untuk tidak kehilangan peringkat ketiga yang sangat penting untuk kejuaraan."

Pebalap Italia Andrea Iannone, yang menjelang akhir pekan dengan menduduki peringkat ketiga di klasemen pebalap kejuaraan dunia, finis di urutan keempat pada Ducatinya, sedangkan pebalap Pol Espargaro asal Spanyol finis di peringkat kelima.

Balap kesembilan musim ini akan digelar di Sachsenring di Jerman dalam waktu dua pekan mendatang. Demikian laporan AFP.

(Uu.H-RF/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015