Bandung (ANTAR News) - Order atau pesanan pentas para seniman dan artis menurun selama Ramadhan bahkan sebagian banting setir dengan menggarap program religi.

"Ya memang ada penurunan pesanan untuk panggung, itu biasa terjadi setiap Ramadhan. Bila biasanya biasanya ada 25 panggung sebulan, saat ini ada 20-an order," kata Syam Udjo, pemimpin Saung Angklung Udjo (SAU) pada kegiatan angklung interaktif yang diadakan Kementerian Koperasi dan UMKM di Bandung, Rabu.

Menurut Syam, angka penurunannya bisa sekitar 10 persen. Selain pesanan order pentas yang menurun juga kunjungan ke Saung Angklung Udjo juga turun sepanjang bulan puasa ini.

Namun dia sudah mengantisipasinya dengan menyiapkan beberapa program pentas "ngabuburit", apalagi beberapa jadwal pentas di SAU digelar sore hari.

Selain memainkan angklung interaktif yang mengajak para pengunjung ikut bermain, juga prosesi yang menampilkan kemampuan anak-anak dalam bermain angklung dan aktraksi lain.

Penurunan order panggung juga dirasakan para seniman panggung lainnya, termasuk oleh Mutia (30), penyanyi dangdut di Kabupaten Bandung.

"Selama Ramadhan nyaris tak ada undangan untuk manggung sehingga saya mengisi acara-acara religi di komunitas atau acara lainnya," kata Mutia.

Menurut dia, penurunan order panggung pada Ramadhan biasa setiap tahun dan sudah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari.

"Sudah diantisipasi dan kami tidak ngeyel untuk dapat order di Ramadhan. Bersama teman lainnya saya isi untuk lebih fokus beribadah puasa," katanya.

Hal senada diakui Uyu, guru seni tari yang mengaku selama Ramadhan tengah sepi pesanan, terlebih bertepatan dengan libur anak sekolah.

"Biasanya kami mendapatkan murid, tapi kali ini pada libur. Saya lebih banyak tinggal di rumah," aku Uyu.

Sebagian seniman panggung sudah menyiapkan program selama Ramadhan sehingga bisa tetap beraktivitas, antara lain dengan menyambi sebagai MC di beberapa acara.

"Di sinilah seninya, kita harus siap menyesuaikan dengan situasi. Tidak bisa memaksakan dalam satu profesi, selagi ada peluang dan kita bisa kita ambil, seperti jadi MC atau pengisi acara. Yang penting halal," kata salah seorang penyanyi yang menjadi MC pada salah satu acara bazaar di Bandung.






Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015