Jakarta (ANTARA News) - Atlet-atlet tunggal putra Indonesia menargetkan satu gelar juara dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2015 yang digelar di Bangkok, Thailand.

"Pada sektor tunggal putra, saya menargetkan satu gelar juara. Saya tidak mematok perolehan gelar hanya dari Firman, tapi terbuka untuk siapapun termasuk Enzi, Panji, ataupun Vega," kata pelatih tunggal putra Imam Tohari seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang diterima Antara di Jakarta, Rabu malam.

Firman Abdul Kholik menjadi atlet unggulan pertama dalam turnamen itu dan mendapat posisi bye pada putaran pertama. Firman kemudian akan menghadapi wakil tuan rumah Mek Narongrit.

"Dua tahun sebelumnya saya pernah berhadapan dengan Narongrit. Tapi, saya kalah. Pada pertandingan besok, saya akan lebih sabar dan tenang. Saya sudah tahu tipe permainan dia. Dia akan lebih banyak bermain menyerang," kata Firman.

Imam Tohari mengatakan pertandingan pada nomor beregu Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2015 menjadi bekal bagi Firman untuk berlaga pada nomor perorangan.

"Selama ini, Firman dapat mengimbangi lawan-lawan pada kejuaraan senior. Tapi, dia tetap tidak boleh lengah untuk menghadapi pertandingan tingkat junior," kata Imam.

Tiga atlet tunggal putra Indonesia juga menjadi atlet unggulan seperti Vega Vio Nirwanda sebagai unggulan sembilan, Panji Ahmad Maulana sebagai pemain unggulan dua belas, dan Enzi Shafira sebagai pemain unggulan lima belas.

Sebelumnya, pasangan ganda campuran Fachriza Abimanyu/Apriani Rahayu berhasil melewati putaran pertama pertandingan nomor perorangan Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2015 yang digelar di Bangkok, Thailand, Rabu.

Abimanyu/Apriani menang atas pasangan Filipina Vincent Rafael Manuel/Joella Geva De Vera dengan skor 21-9, 21-14.

Pada putaran kedua, Abimanyu/Apriani akan menghadapi pasangan Jepang Masayuki Onodera/Natsuki Sone.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015