McCarthy dikait-kaitkan dengan juara Liga Utama Inggris itu setelah kegagalan mereka mendapatkan pemain Aston Villa Fabian Delph. Bagaimanapun Martinez, yang bekerja dengan sang pemain di Wigan Athletic sebelum keduanya bergabung dengan Everton dua tahun silam, bertekad mempertahankan talenta muda itu di timnya, lapor AFP.
"Ia tidak dijual," kata pria Spanyol itu mengenai McCarthy pada Trofi Asia Barclays di Singapura pada Rabu.
"James McCarthy merupakan pemain papan atas pada beberapa musim terakhir dan pada usia 24 tahun, ia telah memainkan lebih dari 300 pertandingan. Ia memiliki kaki-kaki yang muda, membawa banyak energi, dan merupakan bagian vital pada tim kami."
Martinez berbicara setelah timnya mengalahkan rival di Liga Utama Inggris Stoke City melalui kemenangan adu penalti 5-4, menyusul hasil imbang tanpa gol di Stadion Nasional yang membuat timnya akan bertemu Arsenal di final Trofi Asia pada Sabtu.
"Itu merupakan pertandingan yang sangat menarik bagi kedua tim," kata pelatih Everton itu. "Ini lebih dari pertandingan pra musim sebab normalnya pada pra musim Anda mengincar aspek fisik dan kami mendapatkan hal itu."
Panas dan kelembaban membuat kondisi-kondisi menjadi sulit, tuturnya, namun di atas segalanya "Saya merasa ini benar-benar pertandingan yang kompetitif... Untuk memenangi adu penalti merupakan perasaan fantastis dan kedua tim bermain di level yang sangat bagus."
"Dan tidak seorang pun mendapat cedera, yang merupakan aspek terbaik dari pertandingan semacam ini."
Meski kalah, pelatih Stoke Mark Hughes puas dengan penampilan pasukannya di pertandingan pra musim pertama mereka.
"Saya pikir ini merupakan penampilan yang sangat memuaskan, pekerjaan yang bagus," kata pria asal Wales itu.
"Tentu saja kondisi-kondisinya sangat sulit, namun saya pikir para pemain mengatasinya dengan sangat baik. Secara individual dan kolektif kami terlihat kuat. Itu bagus dan semuanya berfungsi dengan baik."
"Hal yang paling penting, itu adalah penampilan yang sangat memuaskan terlepas dari hasilnya."
(Uu.H-RF/D011)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
