... untuk masyarakat umum dimulai pukul 10.45-11.45 WIB, dan dilanjutkan pada pukul 13.00-15.00 setelah shalat Jumat...
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden, Muhammad Jusuf Kalla, bakal menggelar simakraka (bahasa Bali) alias open house baik bagi para pejabat pemerintah maupun masyarakat umum di hari raya Idul Fitri 1436 Hijriyah.

Berdasarkan informasi dari Sekretariat Wakil Presiden yang diterima di Jakarta, Kamis, acara simakrama itu akal berlangsung di Istana Wakil Presiden, di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Kalla pada pagi harinya direncanakan bakal mengikuti ibadah shalat Ied di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Acara simakrama itu rencananya dimulai sekitar pukul 09.30 WIB untuk para menteri, pimpinan lembaga negara, dan pejabat pemerintahan.

Kemudian, simakrama alias open house untuk masyarakat umum dimulai pukul 10.45-11.45 WIB, dan dilanjutkan pada pukul 13.00-15.00 setelah shalat Jumat.

Selain itu, Kalla juga bakal melakukan kunjungan ke kampung halamannya di Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 18-19 Juli 2015.

Sebelumnya, Kalla berharap penetapan Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah dapat bersamaan antara organisasi-organisasi Islam di Tanah Air.

"Mudah-mudahan besok tidak berbeda, karena menurut perhitungan hisab, hilal berada di atas dua derajat sehingga rukyatnya diyakini bahwa itu dapat dilihat," kata Kalla, di Jakarta, Rabu (15/7).

Dia menjelaskan metode penglihatan hilal bisa dilakukan dengan kemampuan indera dan keyakinan berdasarkan ilmu pengetahuan.

"Allah khan mengharuskan kita menuntut ilmu agar kita tidak hanya bisa melihat dengan mata tetapi juga dengan ilmu. Dan saya yakin Pemerintah dapat menyatakan Hari Raya tidak berbeda," jelasnya.

Wapres menambahkan pihaknya juga telah bertemu dan berkomunikasi dengan sejumlah pimpinan organisasi kemasyarakat Islam. Dari pertemuan tersebut, para pemimpin ormas Islam menyepakati bahwa penentuan Hari Raya Idul Fitri untuk tahun ini dapat bersamaan.

"Saya sudah bicara dengan pimpinan NU dan MUI, dan semua setuju bahwa ini bisa ruk'yat, bersamaan," katanya.

Pewarta: Muhammad Rahman
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015