Pameran buku itu kan digelar untuk membantu siswa, terutama yang pakai Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk melengkapi kebutuhan sekolah. Seharusnya harganya lebih murah
Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku kecewa ketika mendapati harga perlengkapan sekolah serta buku-buku yang dijual dalam kegiatan "Jakarta Book and Education Fair 2015" lebih mahal dari pada harga pasar sehingga dia mendesak peserta pameran untuk menurunkan harga.

"Pameran buku itu kan digelar untuk membantu siswa, terutama yang pakai Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk melengkapi kebutuhan sekolah. Seharusnya harganya lebih murah," kata Ahok saat membuka acara JakBook and Edu Fair 2015 di Parkir Timur Senayan, Jakarta, hari ini.

Menurut Ahok, harga buku dan perlengkapan sekolah yang ditawarkan pada pameran ini lebih mahal dari pada harga di pasaran.

Dan ini diketahuinya setelah dilapori seorang orang tua siswa pemegang KJP yang membeli peralatan sekolah di acara itu.

"Padahal harga peralatan sekolah dan buku-buku di pasar tradisional lebih murah, bahkan masih bisa ditawar. Tapi kenyataannya, di pameran ini malah jauh lebih mahal. Saya kecewa sekali," ujar Ahok.

Karena dianggap lebih mahal, Ahok lalu mengimbau seluruh siswa pemegang KJP tidak membeli buku dan perlengkapan sekolah di pameran itu.

"Memang awalnya kami menginstruksikan bahwa siswa hanya dapat memanfaatkan KJP-nya untuk membeli buku dan peralatan sekolah di JakBook and Edu Fair 2015. Tapi karena ternyata harganya lebih mahal, maka kami minta supaya siswa tidak berbelanja di acara pameran itu," tutur Ahok.

Dia menilai seharusnya para pedagang di pameran ini menurunkan atau memberikan potongan harga, terutama kepada para siswa pengguna KJP yang tergolong siswa tidak mampu.

Tahun ini diperkirakan akan ada 489.000 siswa yang berbelanja di pameran ini, sedangkan tahun lalu, jumlah pembeli di pameran itu hanya sekitar 350.000 orang.

"Artinya, jumlah pembeli di acara tersebut akan bertambah lebih banyak lagi pada tahun ini. Apalagi acara tersebut memang dirancang untuk para siswa pemegang KJP. Maka dari itu, harga yang ditawarkan harus lebih murah," ungkap Ahok.

JakBook and Edu Fair 2015 merupakan kegiatan hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) mulai 27 Juli hingga 3 Agustus 2015.

Acara ini diselenggarakan untuk memfasilitasi siswa-siswi pemegang KJP berbelanja kebutuhan sekolah. Setiap hari, acara itu dimulai dari pukul 09.00 hingga 20.00 WIB dan bertempat di Parkir Timur Senayan. 

Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015