Palembang (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan bersama ratusan orang santri melakukan shalat Istiqo memohon diturunkan hujan, terkait dengan adanya kemarau panjang di daerah itu.

"Berbagai kegiatan dilakukan termasuk melaksanakan shalat Istiqo untuk mengatasi bencana kekeringan dan kabut asap yang mulai melanda beberapa wilayah di Sumatera Selatan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Yulizar Dinoto di Palembang, Rabu.

Dikatakannya, melaksanakan shalat Istiqo memohon diturunkan hujan dan pertolongan kepada Sang Pencipta atas segala upaya yang telah dilakukan untuk mencegah terjadinya kabut asap, serta kebakaran lahan dan hutan di wilayah Sumatera Selatan.

Dia menambahkan BPBD setempat memang telah melakukan berbagai upaya memadamkan titik api di sejumlah daerah di Sumsel, namun rasanya perlu juga disertai doa dan memohon diturunkan hujan oleh Allah SWT, supaya bencana kekeringan berakhir.

Ia berharap, upaya tersebut mampu menurunkan hujan di musim kemarau panjang tahun ini, serta minimal dapat mengurangi kabut asap yang disebabkan terbakarnya lahan dan hutan.

Menurut Yulizar, pihaknya telah mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi terutama di beberapa daerah berpotensi titik api, seperti di Kabupaten Musi Banyuasin dan Ogan Komering Ilir dengan bantuan semua pihak terkait, yakni TNI, Polri dan masyarakat setempat bersama mencegah agar kabut asap tidak berdampak besar kepada semua aktivitas warga.

Pewarta: Muhammad Suparni*Evan Ervani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015