Sensasi karena rilis foto ini akan membuat kami sakit yang tidak terlukiskan."
Jakarta (ANTARA News) - Janda mendiang Kurt Cobain, vokalis band Nirvana, Courtney Love, dan anak mereka, Frances Bean Cobain, menolak publikasi foto kematian sang bintang untuk publik.

"Saya sudah  menghadapi berbagai masalah pribadi terkat kematian ayah saya. Berurusan dengan kemungkinan foto-foto tersebut beredar ke publik akan sangat sulit," kata Frances Bean Cobain dalam keterangan, seperti yang dikutip dari laman NME.

Cobain meninggal April 1994 akibat bunuh diri dengan luka tembak di kepala, demikian laporan resmi polisi Amerika Serikat (AS). Tetapi, keadaan sekitar yang menyertai kematiannya masih menimbulkan perdebatan.

Sebuah gugatan diajukan untuk meminta polisi merilis foto kematiannya, dengan klaim akan membuktikan bahwa Cobain dibunuh.

Hakim pengadilan Seattle Theresa Diyle akan mendengarkan argumen dari kedua pihak, Love dan Frances Bean, serta Richard Lee, yang menjalankan sebuah acara televisi lokal.

Menurut pemberitaan Seattle Times, Lee menggugat kota Seattle, juga Kepolisian Seattle karena menyembunyikan dokumen tersebut.

Kota Seattle mengatakan, material tersebut harus menjadi milik pribadi demi kepentingan keluarga Cobain.

Love dan Frances Bean mengatakan akan ada efek psikologis bagi mereka bila foto-foto tersebut dirilis.

"Sensasi karena rilis foto ini akan membuat kami sakit yang tidak terlukiskan," kata Frances Bean.

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015