Kita juga harus menjadi contoh sebagai bangsa yang hidup damai dan rukun dalam keragaman
Makassar (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengharapkan Muhammadiyah menyampaikan dakwah yang menjadi motor kemajuan dan perbaruan bangsa.

"Bisa mengkokohkan perannya sebagai motor kemajuan penggerak bangsa," kata Presiden pada pidato Pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar, Senin.

Presiden mengatakan Muhammadiyah  harus bisa menjawab dan menjadi jawaban untuk berbagai masalah bangsa.

"Perjalanan kita sebagai bangsa masih panjang, masih banyak tantangan baru," kata Jokowi.

Presiden ingin  Muhammadiyah mendukung menciptakan negara yang menghargai keberagaman.

"Kita juga harus menjadi contoh sebagai bangsa yang hidup damai dan rukun dalam keragaman," kata Jokowi lagi.

Dia mengajak Muhammadiyah terus menyuarakan kemerdekaan rakyat Palestina dan perdamaian dunia.

"Sebagai negara dengan pemduduk muslim terbesar di dunia, kita juga harus berani menyuarakan kemerdekaan Palestina, negara yang tolerir dan damai," kata Presiden Jokowi.

Pewarta: Joko Susilo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015