Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Rusia bisa jadi akan mempertimbangkan untuk memblokir Facebook gara-gara penggunaan emoji gay dalam jejaring sosial tersebut.

Digital Spy melaporkan, senator Rusia Mikhail Marchenko menyerukan penyelidikan terhadap penggunaan emoji sesama jenis yang dinilai melanggar undang-undang "propaganda homoseksual". Undang-undang itu berlaku sejak dua tahun terakhir.
 
"Emoji orientasi seksual non-tradisional ini dilihat oleh semua pengguna jejaring sosial, sebagian besar dari mereka adalah anak di bawah umur," kata dia.

"Propaganda homoseksualitas dilarang berdasarkan hukum dan di bawah pilar tradisi yang ada di negara kami," tambah dia.

Sebelumnya, Facebook terancam diblokir oleh Roskomnadzor, karena menolak permintaan regulator telekomunikasi Rusia itu mengenai data pengguna.

Emoji sesama jenis juga muncul pada jejaring sosial Twitter dan perangkat Apple, namun cuma Facebook yang dibidik pemerintah Rusia untuk sementara waktu ini.

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015