"Kami harapkan penilaian objektif soal ini, silakan pihak yang berwenang melihat arena mana yang layak agar Asian Games 2018 nanti sukses," kata Alex Noerdin di Palembang, Minggu.
Menurut dia, Kemenpora, Komite Olimpiade Indonesia (KOI), dan Dewan Olimpiade Asia (OCA) akan mengkaji berbagai hal dalam pembagian tempat pertandingan Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang, ibu kota Sumatera Selatan.
Alex menyebutkan, misalnya soal lokasi arena itu, apakah cukup dekat dengan tempat menginap atlet, apa harus mengeluarkan biaya besar untuk membangun arena baru, apa tidak ada masalah soal lahan, atau apakah waktu untuk pembangunannya cukup.
"Jika Jakarta memang sanggup menyediakan sarana yang bagus dan sesuai persyaratan, silakan saja, asalkan berjalan lancar," kata Alex pula.
Menurutnya, Sumatera Selatan sendiri sudah memiliki kompleks olahraga Jakabaring Palembang yang telah sukses menyelenggarakan SEA Games 2011 dan sejumlah event olahraga tingkat dunia.
Arena-arena olahraga itu, katanya, hingga kini tetap terpelihara, sehingga akan siap digunakan untuk Asian Games.
Hari Senin (10/8), perwakilan OCA akan meninjau langsung fasilitas yang ada di Palembang.
Gubernur mengaku telah merencanakan pembangunan dan penambahan fasilitas olahraga di kompleks Jakabaring, dan infrastruktur pendukungnnya akan siap sebelum Asian Games 2018 mulai, di antaranya pembangunan wisma atlet, penambahan tribun stadion utama, dan percepatan pembangunan jalan layang menuju kompleks Jakabaring.
"Untuk pembangunan wisma atlet, tidak ada masalah soal lahan. Lokasinya masih dalam kompleks Jakabaring dekat wisma atlet yang telah dibangun sebelumnya. Demikian juga soal biaya kami menggandeng pihak swasta," katanya lagi.
"Tidak ada maksud kami untuk memaksa pemerintah dan pihak lainnya agar sebagian besar pertandingan Asian Games 2018 diadakan di Palembang. Tapi, kami minta penilaian yang objektif untuk kepentingan negara," kata Alex.
Ia menambahkan, kalau pun Asian Games 2018 tidak diadakan di Palembang, pembangunan dan penambahan fasilitas di kompleks olahraga Jakabaring tetap dilanjutkan karena akan tetap bermanfaat.
Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
