Saya berharap dapat memenangi kejuaraan ini karena saya jarang bermain dalam turnamen seperti ini
Jakarta (ANTARA News) - Atlet tunggal putri Indonesia Maria Febe Kusumastuti langsung tersingkir dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 karena gagal mengimbangi permainan wakil Taiwan Pai Yu Po dalam pertandingan putaran kedua yang berlangsung di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Selasa.

"Lawan tadi juga pemain partai ganda. Saya memperkirakan dia tidak dapat menghadapi permainan reli dan sempat tidak mampu mengatasi permainan saya. Tapi, dia berani bermain depan sehingga saya ikut pola permainan dia," kata Febe dalam jumpa pers setelah pertandingan di Jakarta.

Atlet asal klub Djarum Kudus itu kalah dari Pai dalam rubber game dengan skor 21-18, 13-21, 9-21 selama waktu satu jam empat menit.

"Saya sudah berusaha memberikan bola-bola panjang. Tapi, dia mampu mengantisipasi dan tidak banyak lari," kata Febe dengan raut muka kecewa.

Febe mengaku strateginya untuk memaksa Pai berlari pada game kedua juga tidak berhasil karena bola-bola Febe justru mudah digapai Pai.

"Saya tidak ingin hasil seperti ini," kata Febe yang merupakan pemain unggulan ke-16 pada nomor tunggal putri Kejuaraan Dunia 2015.

Sementara, Pai mengaku tidak dapat memenangi game pertama karena masih beradaptasi dengan lapangan.

"Ini adalah Kejuaraan Dunia pertama bagi saya. Saya masih beradaptasi pada game pertama. Tapi, saya berusaha mengejar pada game kedua dan game ketiga. Lawan juga sudah tampak kelelahan," kata Pai kepada pers setelah pertandingan.

Pai mengaku senang bermain di Stadion Istora Senayan Jakarta dengan penonton yang ramai mendukung pemain mereka.

"Saya berharap dapat memenangi kejuaraan ini karena saya jarang bermain dalam turnamen seperti ini," kata Pai.

Pada pertandingan putaran ketiga, Pai diperkirakan akan menghadapi juara bertahan Kejuaraan Dunia 2014 Carolina Marin.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015