“Dengan memanfaatkan F5 Ready, pelanggan akan tetap mampu mempertahankan berbagai layanan aplikasi kepercayaan mereka; seperti layanan keamanan, ketersediaan, serta akselerasi," kata Alex Rublowsky, Sr. Director, Licensing Business Models, F5, dalam keterangan tertulisnya, Selasa.
"Bahkan, lebih lanjut lagi, layanan aplikasi itu dapat digunakan pada saat pelanggan sedang mengevaluasi penyedia layanan cloud, mengombinasikan teknologi-teknologi dari beragam vendor, dan melakukan scale sumber daya tambahan ke ekosistem cloud publik," tambah dia.
F5 Networks menyebutkan bahwa program F5 Ready menawarkan tingkat interoperabilitas dan efisiensi sumber daya yang lebih tinggi untuk membantu perusahaan melakukan migrasi aplikasi dan layanan mereka ke ekosistem cloud, baik cloud private, publik, maupun hybrid.
Program tersebut dapat memadukan F5 BIG-IP virtual edition dengan ekosistem dari para penyedia layanan cloud publik, antara lain Amazon Web Services (AWS), Bluelock, BT, Cisco Intercloud, Datacom, Dimension Data, Microsoft Azure, Rackspace, SingleHop, Skytap, dan VMwarevCloud Air.
Kedepannya, F5 Networks menjanjikan lebih banyak lagi penyedia layanan cloud dari berbagai industri di dunia yang disertakan dalam program tersebut untuk memenuhi beragam kebutuhan pelanggan di berbagai penjuru dunia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015
