Pekanbaru (ANTARA News) - Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Riau, melumpuhkan seorang terduga bandar narkoba dan mengamankan senjata api jenis FN dari tangan pelaku.

"Pelaku terpaksa dilumpuhkan petugas karena pada saat disergap melawan dengan menodongkan senjata api (senpi) ke petugas," kata Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono di Pekanbaru, Selasa malam.

Ia menjelaskan pelaku berinisial IA (35) diringkus pada Selasa siang sekitar pukul 14.00 WIB di depan salah satu hotel di Panam, Pekanbaru.

Pelaku sendiri diringkus setelah petugas melakukan penyelidikan dalam beberapa pekan terakhir. Hingga akhirnya, petugas berusaha melakukan penyergapan saat pelaku sedang berada di Panam.

Putut menuturkan, pelaku yang terkejut dengan kedatangan petugas langsung mengeluarkan senjata api dan menodongkan senjata yang dipegangnya ke arah petugas.

Tidak ingin mengambil risiko, polisi langsung melumpuhkan pelaku pada bagian kaki. Saat disergap petugas menemukan barang bukti berupa 70 pil ekstasi.

Sementara itu, senjata api yang diamankan lengkap dengan empat butir amunisi langsung disita petugas.

Sebelum digelandang ke Mapolresta Pekanbaru, pelaku terlebih dahulu mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.

Putut mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan kasus tersebut termasuk senjata yang digunakan pelaku.

Sebelumnya pada Senin lalu (24/8) Polresta Pekanbaru juga berhasil melumpuhkan seorang bandit pencurian kendaraan bermotor (curanmor) setelah pelaku yang merupakan residivis melakukan perlawanan saat hendak diringkus petugas.

Pewarta: Fazar Muhardi dan Anggi Romadhoni
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015