New York (ANTARA News) - Petenis peringkat satu dunia Novak Djokovic dan juara 14 gelar utama Rafael Nadal berpeluang besar bertemu di perempat final AS Terbuka, menyusul pengundian yang dilakukan pada Kamis di Arthur Ashe Stadium.

Petenis Britania Raya Andy Murray, yang membuka penampilan melawan petenis Australia Nick Kyrgios, mungkin akan harus bertemu juara Prancis Terbuka Stan Wawrinka dan juara 17 kali turnamen utama Roger Federer untuk dapat bertemu Djokovic pada final yang dimainkan di lapangan keras The Flushing Meadows, lapor AFP.

Jalur-jalur itu akan diisi oleh para petenis kualifikasi menjelang dimulainya ajang Grand Slam terakhir tahun ini di New York, di mana satu-satunya gelar Djokovic di turnamen ini didapatnya pada 2011.

Bintang Serbia berusia 28 tahun ini mengkoleksi sembilan gelar Grand Slam dan mengincar gelar ketiganya tahun ini, setelah kemenangan ketiga sepanjang karirnya di Wimbledon dan meraih trofi kelima di Australia Terbuka.

Djokovic telah empat kali merasakan kekalahan di final AS Terbuka, kalah dari Federer pada 2007, kalah dari Nadal pada 2010, dan Murray pada 2012.

Nadal unggul 22-20 atas Djokovic sepanjang sejarah rivalitas mereka, namun Djokovic memenangi pertemuan terakhir mereka di perempat final Prancis Terbuka.

Juara bertahan Marin Cilic, yang menaklukkan petenis Jepang Kei Nishikori di final tahun lalu, memfavoritkan Djokovic untuk kembali menjadi juara pada tahun ini.

"Saya akan tetap meletakkan Novak dalam daftar teratas, bahkan meski Andy memperlihatkan permainan tenisnya membaik dan ia termotivasi," kata unggulan kesembilan asal Kroasia Cilic.

"Dan Roger merupakan seseorang yang akan selalu menjadi kandidat (juara). Kemenangannya di Cincinnati merupakan hal hebat untuk disaksikan."

"Dan saya berharap terdapat beberapa petenis yang lebih peringkatnya lebih rendah, yang akan membuat (turnamen) ini menjadi menarik."

Djokovic, yang membuka turnamen dengan menghadapi petenis Brazil Joao Souza, memiliki jalur yang bagus ke delapan besar, sedangkan Nadal membuka turnamen dengan menghadapi remaja Kroasia Borna Coric, yang mengalahkan petenis Spanyol itu pada tahun lalu di Basel, dan berpeluang berhadapan dengan pemilik serve keras sekaligus unggulan kesepuluh Milos Raonic asal Kanada di 16 besar.

Unggulan keempat Nishikori, yang gagal memaksimalkan peluang tahun lalu untuk menjadi petenis Asia pertama yang memenangi mahkota Grand Slam, berpeluang kembali bertemu dengan Cilic di perempat final.

Ia mengalahkan Cilic di Washington pada pertemuan pertama mereka sejak final tahun lalu, dalam perjalanannya untuk meraih gelar di ibukota AS pada bulan ini.

Unggulan kedua Federer, yang terakhir kali memenangi Grand Slam pada 2012 di Wimbledon dan terakhir kali memenangi AS Terbuka pada 2008, membuka perjalanannya dengan menghadapi petenis Argentina Leonardo Mayer dan dapat bertemu petenis peringkat satu AS John Isner di putaran keempat.

Petenis Prancis Richard Gasquet atau Tomas Berdych asal Ceko dapat menanti di perempat final.

Murray menggenggam keunggulan 3-0 atas Kyrgios, petenis 20 tahun asal Australia itu mendapat denda dan skors pada pekan ini akibat kata-kata kasarnya terhadap Wawrinka di Montreal Masters.

Petenis peringkat 37 dunia Kyrgios memicu kritik terhadap tingkah lakunya di lapangan, di mana ia berkata bahwa petenis Australia Thanasi Kokkinakis memiliki hubungan dengan Donna Vekic, yang dilaporkan merupakan kekasih Wawrinka.

(Uu.H-RF/A016)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015