Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjalin kerja sama dengan TNI AL dalam durasi lima tahun dan satu kegiatan yang dilakukan adalah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki keduanya.

Penandatanganan kerja sama antara Kemenpora dan TNI AL itu dilaksanakan di KRI Bituni dengan nomor lambung 520 yang saat ini bersandar di dermaga Tanjangpriok, Jakarta, Kamis malam.

Dalam surat kerja sama itu ditegaskan bahwa dengan adanya penandatangan nota kesepahaman (MoU) maka kedua lembaga bisa memanfaatkan sumber daya demi melaksanakan tugas sesuai dengan program yang ada.

Program pertama yang akan dilakukan adalah membawa sekitar 600 pemuda dari seluruh Indonesia serta negara tetangga, dalam program Kapal Pemuda Nusantara (KPN) dan Lintas Nusantara Remaja Bahari (LNRB).

Pemuda yang diangkut oleh KRI Teluk Bituni sesuai dengan rencana akan dilepas di tempat yang sama Jumat (28/8) dan selanjutnya dikenalkan dengan budaya dan wisata di Indonesia. Puncaknya akan mengikuti Sail Tomini 2015.

Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Ade supandi mengatakan, dengan adanya kerja sama dengan Kemenpora maka akan mempermudah dalam upaya saling mendukung program baik Kemenpora maupun TNI AL. Pihaknya berharap kerja sama ini bisa berjalan dengan baik.

"Dengan adanya MoU ini tidak usah ragu-ragu untuk saling bekerjasama sesuai dengan program yang telah disiapkan," katanya di hadapan Menpora Imam Nahrawi dan ratusan pemuda yang akan bersama TNI AL menuju Sail Tomini 2015.

Menurut dia, kerja sama antara kedua lembaga ini ditandai dengan pemanfaatan KRI Teluk Bintuni untuk kegiatan pemuda KPN/LNRB. Kapal tersebut merupakan salah satu armada baru yang dimiliki oleh TNI AL. Ada empat kapal yang akan diberangkatkan ke Sail Tomini.

"Kapal ini baru digunakan untuk program jarak jauh sekali ini. Dan yang pantas kita bangga, kapal ini buatan anak negeri," katanya menegaskan.

Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi mengatakan, pihaknya bangga dengan adanya kerja sama ini. Bahkan, program ini sebagai tonggak menyatunya Kemenpora dan TNI AL untuk cinta bahari dan maritim.

"Jadikan ini sejarah besar karena tidak semua pemuda bisa naik kapal ini. Tulislah cerita tentang apa saja yang dilakukan selama perjalanan hingga kembali pulang," kata Menpora dengan tegas.

Usai penandatangan kerja sama ini, Kasal dan Menpora Imam Nahwari berbaur dengan ratusan pemuda dari seluruh Indonesia. Bahkan keduanya bercengkerama dengan bebas termasuk melakukan foto bersama.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015