Jakarta (ANTARA News) - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) akan melaksanakan penawaran umum terbatas (PUT) I atau right issue dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) sebanyak 14,116 miliar saham biasa atas nama dengan harga pada kisaran Rp371-Rp535 per saham.

Manajemen Antam melalui keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat menyampaikan jumlah saham baru yang ditawarkan dalam PUT I itu sebanyak-banyaknya 59,7 persen dari jumlah seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan, yang akan dikeluarkan dari portepel serta akan dicatatkan pada BEI.

"Jumlah dana yang akan diterima perseroan dalam PUT I ini adalah sebanyak-banyaknya Rp5,307 triliun," paparnya.

Dijelaskan bahwa sekitar 99,99 persen akan digunakan untuk penyelesaian proyek pengembangan pabrik feronikel Halmahera Timur, yang mencakup pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian serta infrastruktur pendukung.

Sisanya, sekitar 0,01 persen akan digunakan untuk working capital dan atau untuk investasi pengembangan lainnya guna meningkatkan kapasitas usaha.

Manajemen Antam memaparkan right issue itu nantinya setiap pemegang 25 saham lama yang tercatat pada tanggal 20 Oktober 2015 pukul 16.00 WIB berhak atas antara 26-37 HMETD, dimana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak satu saham baru dengan harga pelaksanaan.

"Memperhatikan bahwa jumlah saham baru dalam PUT I itu maka pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya untuk membeli sesuai dengan HMETD-nya akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham atau dilusi atas saham perseroan sampai dengan maksimum 59,7 persen," kata Manajemen.

Manajemen menambahkan PUT I ini menjadi efektif setelah disetujui oleh rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan yang akan diadakan pada tanggal 7 oktober 2015.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015