Program jaminan pensiun disambut antusias oleh masyarakat dan hal itu terbukti baru sebulan dirilis sudah 1,5 juta tenaga kerja secara nasional yang jadi peserta,"
Semarang (ANTARA News) - BPJS Ketenagakerjaan menyebutkan jumlah peserta jaminan pensiun yang baru dirilis bulan Juli 2015 mendapat sambutan antusias dari masyarakat dan jumlahnya kini sudah mencapai 1,5 juta tenaga kerja.

"Program jaminan pensiun disambut antusias oleh masyarakat dan hal itu terbukti baru sebulan dirilis sudah 1,5 juta tenaga kerja secara nasional yang jadi peserta," kata Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan Amri Yusuf dalam sosialisasi era baru BPJS Ketenagakerjaan di Semarang, kemarin.

Amri Yusuf mengaku sudah banyak perusahaan yang ingin mendapatkan sosialisasi mengenai program jaminan pensiun dan bagi non-PNS/Polri program jaminan pensiun merupakan pelengkap bagi program sebelumnya.

Untuk terus meningkatkan jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dengan seluruh program jaminan, sejak tanggal 14 Agustus sampai dengan 28 Agustus dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Fair di 11 kantor wilayah.

"Ini (Semarang,red.) merupakan kantor wilayah ke-10 yang menyelenggarakan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan Fair dan Jumat (28/8) diselenggarakan di Balikpapan. Atas aspirasi daerah, kami menambah sosialisasi di Lampung dan Maluku," katanya.

Sosialisasi masif tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah kepesertaan termasuk peserta jaminan pensiun yang ditarget hingga akhir tahun ini diharapkan dapat mencapai 2 juta tenaga kerja.

"Target selama enam bulan yakni hingga akhir 2015 sebanyak 2 juta tenaga kerja tersebut tidak muluk-muluk, karena memang program ini perlu disosialisasikan. Perusahaan juga perlu menyiapkan anggaran," katanya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Tengah Achmad Hafiz menambahkan untuk wilayah Jateng dan DIY jumlah dari 2 juta tenaga kerja yang menjadi peserta jaminan pensiun tersebut, wilayah Jateng dan DIY menyumbang 200.275 tenaga kerja.

"Jumlah peserta tersebut berasal dari 1.181 perusahaan atau 15 persen dari tenaga kerja aktif," katanya.

Pada BPJS Ketenagakerjaan Fair tersebut, dilakukan penyerahan penghargaan kepada Panca Tungga karena menjadi perusahaan yang pertama kali mengikuti program jaminan pensiun dengan 1.780 tenaga kerja.

Pewarta: Nur Istibsaroh
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015