Ada upaya menyeimbangkan pasokan dan permintaan dolar,"
Jakarta (ANTARA News) - Pengamat ekonomi dari Institute For Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati berpendapat pemerintah harus mengidentifikasi hal-hal yang menyebabkan rupiah melemah.

"Ada upaya menyeimbangkan pasokan dan permintaan dolar," kata Enny saat dihubungi Antara News, Sabtu.

Ia membenarkan bila memang ada pengaruh eksternal terhadap melemahnya rupiah, tetapi perlu dilihat juga apakah kondisi Indonesia rentan atau tidak terhadap faktor dari luar  tersebut.

Menyeimbangkan pasokan dan permintaan dolar bila melihat dari neraca pembayaran yang defisit, depresiasi rupiah memang tidak bisa dihindari.

Yang bisa dihindari, lanjut Enny adalah pelemahan nilai rupiah yang terlalu tinggi seperti yang terjadi sekarang ini.

Rupiah melemah tidak hanya disebabkan oleh faktor supply dan demand tetapi juga spekulasi dan sentimen.

Pemerintah dapat menjaga sentimen pasar sehingga tidak dijadikan ajang spekulasi oleh pelaku usaha atau pemilik dolar.

"Karena pemerintah tidak bisa meyakinkan pasar sehingga yang punya dolar  tidak masuk, tidak bisa mencegah spekulasi," kata dia.

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015