... masih dirawat sampai malam ini. Yang meninggal sudah diantar ke rumahnya...
Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA News) - Belasan korban luka-luka di Bukit Sail Tomini Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah masih dirawat inap di rumah sakit daerah setempat, Selasa malam.

Mereka adalah korban kecelakaan mobil angkutan kota membawa 15 penumpang yang masuk ke jurang kedalaman sekitar 20 meter, Selasa sore, sekitar pukul 16.30 WITA.

Mobil itu jatuh ke jurang saat penumpangnya hendak jalan-jalan di lokasi puncak pelaksanaan Sail Tomini tersebut.

Satu korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka di Pelawa, Selasa malam.

"Korban luka-luka masih dirawat sampai malam ini. Yang meninggal sudah diantar ke rumahnya," kata petugas perawat RS Anuntaloko, Wayan Suardana yang dihubungi dari Palu.

Dia menyatakan sempat merawat dua korban perempuan. Satu di antaranya sudah berusia tua.

"Saya lupa namanya, yang jelas satu korban itu sudah berusia tua," katanya lagi.

Dua korban yang sempat ia tangani tersebut mengalami luka robek di dahi, bibir dan dagu.

"Kami tangani bersama, tapi korban yang lain saya tidak tahu persis apa saja yang luka," kata dia.

Kecelakaan itu terjadi saat mesin mobil yang mereka tumpangi menanjak di bukit Sail Tomini, tiba-tiba mati di tengah jalan, lalu mobil tersebut mundur dan akhirnya jatuh ke jurang.

Akibat peristiwa tersebut salah seorang penumpang tewas.

Hingga Selasa malam belum diperoleh identitas para korban.

Mereka umumnya dari Desa Pelawa, salah satu desa terdekat di lokasi puncak kegiatan Sail Tomini tersebut.

Salah seorang panitia lokal Sail Tomini, Hengky Idrus mengatakan bahwa pemandangan di pusat kegiatan Sail Tomini seluas 28 hektare tersebut cukup menarik perhatian warga, mengingat di tempat yang dulu semak belukar dalam waktu singkat diubah menjadi menarik.

Satu-satunya lokasi strategis untuk melihat pemandangan di lokasi tersebut berada di puncak dengan jalan yang cukup terjal.

Pewarta: Adha Nadjemuddin
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015