Kalau sampai ada pemain yang ternyata bukan dari pesantren dimaksud maka pasti didiskualifikasi. Sanksi yang sama juga berlaku jika diketahui ada pemain berusia melebihi batasan umur,"
Surabaya (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Imam Nahrawi dijadwalkan membuka Liga Santri Nusantara yang akan bergulir mulai 6 September 2015 di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat.

"Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj juga akan menghadiri pembukaan Liga Santri," ujar Direktur Umum Yayasan Liga Santri Mukafi Makki kepada wartawan di Surabaya, Kamis.

Turnamen yang memperebutkan hadiah utama uang pembinaan Rp100 juta tersebut akan diikuti 192 tim yang berasal dari pondok pesantren di 10 provinsi di Indonesia, dan dibagi menjadi 16 zona.

"Nantinya juara-juara antarzona lolos ke babak berikutnya dan berhak masuk 16 besar yang dibagi empat grup," ucapnya.

Sejumlah pondok pesantren ternama dipastikan berpartisipasi dalam kejuaraan yang digagas Kemenpora dan PBNU tersebut, antara lain Pondok Pesantren Pondok Gontor (Ponorogo), Pondok Pesantren Denanyar Jombang, Pondok Pesantren Bumi Sholawat (Tulangan, Sidoarjo) dan lainnya.

Penyelenggara, kata dia, memberi aturan ketat di bagian adminitrasi pada turnamen yang maksimal pemainnya berusia 17 tahun tersebut, antara lain identitas diri disertai surat pernyataan dari pondok pesantren yang memastikan santrinya.

"Kalau sampai ada pemain yang ternyata bukan dari pesantren dimaksud maka pasti didiskualifikasi. Sanksi yang sama juga berlaku jika diketahui ada pemain berusia melebihi batasan umur," katanya.

Peraturan lainnya, lanjut dia, dua tim bermain 2x30 menit dengan waktu jeda 10 menit di pertengahan babak, dan melibatkan wasit-wasit profesional yang biasa memimpin laga resmi nasional.

Pada pertandingan perdana di laga pembuka akan mempertemukan tim tuan rumah yang diwikili Pondok Pesantren Darul Aitam (Karawang) lawan Pondok Pesantren Nurul Aitam (Purwakarta).

Sedangkan untuk partai puncak, dijadwalkan berlangsung 10 November atau bertepatan pada Hari Pahlawan yang rencananya berlangsung di Stadion Gelora 10 Nopember Surabaya atau Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

"Rekomendasi keamanan dari Mabes Polri sudah keluar izinnya. Di sisi lain, kami juga sedang berupaya agar pembukaan sekaligus laga perdana disiarkan langsung oleh salah satu televisi nasional," katanya. 

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015