Malang (ANTARA News) - Arema fokus latihan penyelesaian akhir untuk menghadapi Sriwijaya FC pada babak lanjutan Piala Presiden yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Sabtu (5/9), setelah gagal meraih angka sempurna pada laga perdana menghadapi Persela Lamongan (1/9).

Pelatih Arema Joko Susilo di Malang, Jumat, mengakui latihan terakhir sebelum menghadapi Sriwijaya FC akan difokuskan untuk membangun konsentrasi dan penyelesaian akgir agar mampu mencetak gol lebih banyak daripada laga sebelumnya. Tidak hanya penyerang, tetapi semua pemain dari segala lini dipacu agar haus gol.

"Sekarang pemain sudah tidak ada masalah lagi dari sisi teknik dan strategi permainan. Pada laga awal (Selasa, 1/9), para pemain sudah tampail sangat bagus dan maksimal, hanya karena faktor keberuntungan yang belum memayungi mereka penyelesaian akhir yang belum sempurna," ujarnya.

Namun demikian, lanjutnya, faktor keberuntungan tidak bisa menjadi kambing hitam seterusnya. Faktor keberuntungan itu harus dibalik dengan mematangkan motivasi dan konsentrasi dengan teknik untuk mencetak banyak gol pada laga selanjutnya, sehingga bisa memenangkan pertandingan demi pertandingan.

Ia mengemukakan setelah pemulihan dengan latihan otot (Rabu, 2/9), pemain diliburkan selama sehari (Kamis, 3/9) untuk memberikan waktu istirahat guna menghimpun energi kembali. Dengan istirahat total harapannya pemain bisa mengembalikan energi, kebugaran dan mental mereka.

"Kami harus jaga motivasi pemain untuk tetap semangat dan lebih berkosentrasi lagi pada laga kedua menghadapi Sriwijaya FC besok. Setelah istirahat kami harap kosentrasi bermain kembali lagi, kalau bisa ada tambahan energi untuk bisa lebih kosentrasi untuk mencetak gol dan kami akan coba beberapa strategi baru, porsi latihan khusus akan diberikan untuk memperkuat feeling penyelesaian akhir yang tepat," ucapnya.

Semenatra pelatih Sriwijaya FC Benny Dollo mengaku tak ingin pulang lebih dulu pada ajang Piala Presiden 2015. Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu ingin mengamankan poin saat menghadapi Arema pada babak penyisihan Grup B. Sriwijaya FC menargetkan lolos ke babak 8 besar.

"Kami sudah punya modal kemenangan pertama saat melawan PSGC Ciamis, tentu target saat ini harus lolos dari penyisihan, namun Arema bukanlah tim yang mudah dikalahkan, bahkan Arema memiliki komposisi pemain bagus di setiap lini. Apalagi, kami tak memiliki banyak persiapan untuk Piala Presiden ini," ujar Benny Dollo yang akrab dipanggil Bendol itu.

Ia mengakui menghadapi Arema tidak pernah mudah dan semua tahu Arema merupakan tim besar, mereka sangat bagus. "Arema adalah tim bagus dan memiliki nama besar, sehingga tidak mudah untuk mengalahkannya, apalagi bermain di kandangnya," ujar Bendol.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015