Jakarta (ANTARA News) - PT KAI Commuter Jabodetabek (KJC) akan merombak peron di sejumlah stasiun untuk menyesuaikannya dengan penambahan gerbong dalam rangkaian kereta menjadi 12 gerbong di setiap rangkaian atau stamformasi.

Direktur Utama PT KCJ Muhammad Fadhil dalam konferensi pers di Stasiun Juanda, Jakarta, Jumat, mengatakan hingga Desember perusahaan menargetkan bisa menyelesaikan perombakan peron 16 stasiun.

"Sampai Desember, ada 16 stasiun yang sedang kita kejar, tahun ini targetnya selesai," katanya.

Fadhil mengatakan perombakan peron akan dilakukan di Stasiun Bogor hingga Stasiun Tebet di rute Bogor-Jakarta Kota serta hampir seluruh stasiun dalam relasi Bekasi-Jakarta Kota kecuali Cakung dan Bekasi dan relasi loopline Stasiun Sudirman dan Stasiun Kramat. 

Perombakan peron di stasiun lain akan dilakukan kemudian dan ditargetkan selesai Maret 2016. 

Selagi peron-peron tersebut dirombak, Fadhil mengatakan, perusahaan akan mengerahkan sejumlah personel keamanan yang membantu penumpang naik ke kereta.

Perpanjangan peron di sejumlah stasiun di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dilakukan seiring perubahan stamformasi dari 10 gerbong menjadi 12 gerbong dan dari delapan gerbong menjadi 10 gerbong dalam setiap rangkaian kereta api.

Minggu depan KCJ akan mengujicoba kereta stamformasi 12 di relasi Bogor-Jakarta Kota karena 70 persen penumpang kereta komuter berasal dari Kota Hujan.

KCJ menargetkan hingga akhir tahun ini ada sembilan kereta stamformasi 12 yang beroperasi.

Meskipun kapasitas angkut meningkat, KCJ menjamin tidak akan ada kenaikan harga tiket. "Tidak ada kenaikan tarif, tarif tetap," kata Fadhil. 

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015