Selama sehari pada National Day, Indonesia akan mendapatkan publikasi dan dukungan penuh dari panitia WEM. Ini kesempatan besar untuk tampil dan meraih perhatian pengunjung di ajang internasional tersebut,"
Jakarta (ANTARA News) - Paviliun Indonesia di pameran World Expo Milano (WEM) 2015, Milan, Italia memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-70 dengan melakukan pengibaran Bendera Merah Putih.

"Selama sehari pada National Day, Indonesia akan mendapatkan publikasi dan dukungan penuh dari panitia WEM. Ini kesempatan besar untuk tampil dan meraih perhatian pengunjung di ajang internasional tersebut," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak dalam siaran pers yang diterima di Jakarta Minggu.

Nus selaku Komisioner General Paviliun Indonesia di WEM 2015 menjelaskan bahwa peringatan National Day akan menjadi ajang mempromosikan seluruh potensi Indonesia, baik promosi perdagangan, investasi maupun destinasi pariwisata.

Beberapa rangkaian acara yang disiapkan untuk memperkenalkan Indonesia kepada para pengunjung antara lain melalui arak-arakan kostum Banyuwangi Ethno Carnaval, selain itu juga akan disambut tarian selamat datang "Gandrung" serta juga berinteraksi untuk bermain angklung.

"Paviliun Indonesia akan bertambah meriah dan semarak dengan mengajak pengunjung bermain angklung secara interaktif, pertunjukan musik dan tarian daerah Indonesia, serta joget poco-poco bersama-sama," kata Nus.

National Day merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia di Paviliun Indonesia pada 15-17 Agustus 2015 lalu, beberapa lomba tradisional digelar selain juga membuat tumpeng raksasa yang berhasil memecahkan rekor Tumpeng Tertinggi Dunia versi Museum Rekor Indonesia maupun Guinness World Record dengan tinggi mencapai 2,28 meter, diameter 1,2 meter, dan berat 1.400 kilogram.

Tumpeng tersebut terdiri atas 17 jenis lauk pauk, 8 undakan tumpeng, 19 rempah-rempah yang disusun dalam mozaik burung Garuda, serta 45 tumpeng kecil yang mengelilingi tumpeng utama.

Paviliun Indonesia akan terus menampilkan rangkaian kegiatan guna makin memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat internasional, dimana untuk agenda berikutnya akan ada rangkaian kegiatan business forum, demo kopi, fashion show dan tari-tarian.

"Kemendag juga memperkenalkan cita rasa khas kopi nusantara lewat Indonesia Coffee Week pada tanggal 28 September hingga 2 Oktober 2015 mendatang," ungkap Nus.

Italia termasuk dalam 45 negara yang visa kunjungan ke Indonesianya dibebaskan oleh pemerintah Indonesia baru-baru ini dalam rangka memenuhi target 20 juta orang wisatawan dalam jangka waktu lima tahun.

Sementara total perdagangan Indonesia-Italia selama lima tahun terakhir mengalami pertumbuhan positif sebesar 2,67 persen dengan nilai empat miliar dolar AS. Hingga Juni 2015, Indonesia mengalami surplus perdagangan sebesar 341,75 juta dolar AS dengan nilai ekspor 1,038 miliar dolar AS.

Ekspor ke Italia didominasi minyak kelapa sawit mentah dan yang telah disuling, diikuti produk batu bara, kopi, serta tekstil dan produk tekstil.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015