Pangkalpinang (ANTARA News) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengimbau nelayan mewaspadai gelombang Selat Karimata karena tinggi gelombang berpotensi tiga meter mulai Senin (5/10) pukul 07.00.

"Kami mengimbau kepada nelayan yang hendak melaut agar meningkatkan kewaspadaan karena tinggi gelombang tersebut dapat membahayakan keselamatan," kata staf Koordinator Unit Analisis pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Evi Diana Prihatiningsih, di Pangkalpinang, Minggu.

Tinggi gelombang di perairan Selat Gelasa dan Selatan Bangka berpotensi mencapai 2,5 meter dan di perairan Selat Bangka dan Utara Bangka 2 meter.

Menurut dia, ketinggian gelombang Selat Karimata dipengaruhi angin kencang yang mencapai 18 hingga 43 kilometer per jam dari timur ke selatan.

"Sebelum melaut, nelayan atau pun angkutan laut lainnya hendaklah memperhatikan perlengkapan keselamatan agar dapat memperkecil risiko kecelakaan selama berada di laut jika tidak memungkinkan menghadapi gelombang itu lebih baik pelayaran ditunda," ujarnya.

Ia mengatakan, tiga daratan di provinsi itu berpotensi hujan dengan intesitas ringan yaitu Kabupaten Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur.

Sedangkan empat daratan lainnya yaitu Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Tengah dan Bangka Selatan tidak berpotensi hujan ringan maupun sedang, dan hanya berawan.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015