Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange memperpanjang kenaikannya pada Senin (Selasa pagi WIB), karena data ketenagakerjaan AS yang lemah terus mengurangi kekhawatiran bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga tahun ini.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik satu dolar AS, atau 0,09 persen, menjadi menetap di 1.137,60 dolar AS per ounce, lapor Xinhua.

Para analis mengatakan bahwa emas berjangka bergerak lebih rendah karena aksi ambil untung pada Senin pagi, tapi emas menetap sedikit lebih tinggi karena data ketenagakerjaan bulanan pekan lalu adalah jauh di bawah ekspektasi, membangkitkan kekhawatiran pedagang bahwa Fed akan terus menunda kenaikan suku bunga.

Selain itu, Institute for Supply Management (ISM) mengatakan pada Senin bahwa indeks jasa turun menjadi 56,9 persen pada September dari 59 persen pada Agustus. Analis mencatat bahwa angka ini di bawah perkiraan para ekonom, yang juga memberikan beberapa dukungan untuk emas.

Adapun logam lainnya di COMEX, perak untuk pengiriman Desember menambahkan 44,50 sen atau 2,92 persen menjadi ditutup pada 15,708 dolar AS per ounce, sementara platinum untuk pengiriman Oktober naik 3,40 dolar AS atau 0,37 persen menjadi berakhir pada 912,90 dolar AS per ounce.
(T.A026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015