Makassar (ANTARA News) - Keluarga korban pesawat Aviastar DHC6 yang jatuh di Desa Ulusalu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, berharap maskapai ini menanggung biaya dan asuransi untuk korban kecelakaan ini.

Iskandar Basuni, ayahanda almarhum Risa Arman yang menjadi korban Aviastar, di Makassar, Selasa, mengatakan sudah mendengar Aviastar bersedia menanggung biaya korban namun hingga saat ini belum ada komunikasi tentang kepastian janji itu.

"Kami belum ada komunikasi dengan pihak Aviastar terkait kepastian pembiayaan korban. Kami tentu berharap jika memang itu menjadi tanggung jawab Aviastar maka selayaknya informasi soal itu ( membantu biaya korban) dapat direalisasikan," jelasnya.

Selain Risma Arman, keluarga juga kehilangan menantu dan cucu akibat kecelakaan pesawat  Jumat lalu itu, yakni Lisa Falentin dan Sakhi Arqam.

Aviastar nomor penerbangan MV 7503 diawaki Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira dan teknisi Sukris, serta mengangkut tujuh penumpang, yakni Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, M. Natsir, Afif (bayi 1 tahun), Raya Adawiah (balita 3 tahun).

Polisi memastikan semuanya sudah meninggal dunia.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015