Kementerian ini mengatakan bahwa Rusia menyasar tempat-tempat yang dikuasai ISIS dan Front Nusra serta telah membuat total 55 sorti penerbangan.
Rusia telah menghancurkan sebuah pangkalan besar yang menjadi gudang senjata dan sebuah pos komando di Provinsi Idlib.
Di Deir Ezzor, sebuah serangan terukur telah menghancurkan sebuab pabrik mini pembuat bahan peledak dan roket , sedangkan bom lainnya menghancurkan penghubung komunikasi teroris yang berlokasi di sebuah gedung kantor pos.
Sejumlah target juga berlokasi di Aleppo, Latakia dan Damaskus, serta sembilan benteng bawah tanah di Provinsi Hama.
Angkatan udara Rusia membom Suriah sejak 30 September setelah Presiden Bashar al-Assad meminta bantuan memerangi pemberontak yang hendak menggulingkannya.
Aksi Moskow ini dikritik Barat karena malah menerjang oposisi moderat, bukan ISIS.
Konflik Suriah telah menelan korban jiwa lebih dari 250.000 orang dan memaksa jutaan orang mengungsi sejak Maret 2011 yang kemudian memicu banjir pengungsi di Eropa.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
