Jika kami dapat mengendalikan emosi dan pukulan, permainan kami tetap lancar
Jakarta (ANTARA News) - Pasangan campuran pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil mengalahkan unggulan ketiga asal Tiongkok Xu Chen/Ma Jin pada turnamen Prancis Terbuka 2015.

"Sejak game pertama hingga game kedua, mereka terus tertekan dengan permainan kami. Tapi, pertahanan mereka lebih rapat pada game kedua. Sedangkan kami justru terburu-buru untuk menuntaskan pertandingan," kata Praveen di Paris, Prancis, seperti dilansir Tim Humas PBSI dalam siaran pers kepada Antara di Jakarta, Sabtu.

Praveen/Debby menyingkirkan Xu/Ma dalam pertandingan perempat final yang berlangsung selama 59 menit dengan skor 21-8, 19-21, 23-21.

Setelah sukses merebut game pertama, Praveen/Debby kehilangan peluang untuk memenangi pertandingan dalam dua game. Pasangan Indonesia itu berkali-kali melakukan kesalahan pada game kedua sehingga menambah poin bagi lawan.

Pada game ketiga, Praveen/Debby hampir kalah karena Xu/Ma mencapai match point lebih dulu  20-19. Tapi, Praveen/Debby terus memberikan perlawanan hingga menang tipis 23-21.

"Kami juga banyak mati sendiri pada game ketiga. Setelah poin 11, kami berusaha bangkit dan bermain lebih sabar seperti game pertama," kata Praveen.

Sementara, Debby mengatakan berusaha menjaga pola permainan agar tidak melakukan kesalahan saat mencapai skor 19-20 pada game ketiga.

"Jika kami dapat mengendalikan emosi dan pukulan, permainan kami tetap lancar. Hanya saat kami beberapa kali ketinggalan, lawan tampak semakin percaya diri," kata Debby.

Pada semifinal, Praveen/Debby akan kembali berjumpa dengan pasangan Tiongkok yaitu Lu Kai/Huang Yaqiong.

"Kami pernah bertemu mereka sebelumnya. Siapapun lawannya, kami akan terus berusaha fokus dan siap di lapangan," kata Debby.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015