Bandung (ANTARA News) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher berharap kompetisi offroad bisa masuk atau dikompetisikan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Tahun 2016.

"Kedepannya mungkin bisa jadi multi-event, bahkan kalau bisa Offroad ini masuk PON," kata Ahmad Heryawan usai Kejuaraan Daerah Speed Offroad Gubernur Cup, di Sirkuit Bumi Kamarasan, Kiarapayung, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu.

Pihaknya terus berupaya memfasilitasi hobi masyarakat agar tersalur ke hal yang positif karena menurutnya penyimpangan muncul karena ada hal yang tidak tersalurkan dengan baik.

Seperti halnya hobi balap yang bisa jadi prestasi bila seorang mengikuti kompetisi resmi, dan jadi hal yang kurang baik bila tak tersalurkan, dan muncullah balap liar yang meresahkan masyarakat pengguna jalan umum.

"Pemerintah harus memfasilitasi hobi masyarakat agar energinya tersalurkan ke hal yang positif. Energi anak muda, baik itu di olahraga, otomotif, atau seni, semuanya harus jadi hal positif. Pokoknya setiap hobby harus difasilitasi, bahkan ketika dikaitkan dengan kreatifitas maka jadi ekonomi juga. Hobi harus dipositifkan, dikreatifitaskan, diekonomikan," kata Aher.

"Kalau ada lahan murah disebelah mana, yang masih murah, 40-50 hektare. Saya kira sangat bagus, untuk kegiatan seperti ini," lanjut dia

Sementara itu, Ketua Panitia pelaksana, dari Forum Masyarakat Olahraga Bandung David Riksa Buana, mengungkapkan rasa kagumnya atas ungkapan Aher tersebut.

Dirinya sangat bersyukur dan senang atas dukungan Gubernur selaku pimpinan pemerintah daerah.

"Saya bangga Pak Gubernur Jabar sudi datang ke event seperti ini. Saya tidak tahu kalau gubernur yang lain, apakah ada yang mau kebul-kebulan panas-panasan disini. Senang juga tadi Kang Aher selaku pemerintah mendukung hobby kami, dan mau memfasilitasi. Semoga kalau sudah di RI 1 makin bisa mendukung minat anak-anak muda," kata David.

Kejuaraan Daerah Speed Offroad Gubernur Cup dilakskanakan tanggal 23-25 Oktober 2015. Selain dari Provinsi Jawa Barat, kompetisi ini pun diikuti peserta dari provinsi lain, seperti Banten, DKI Jakarta, Batam, dan Kalimantan Selatan.

Serta beragam usia mulai dari usia pelajar hingga dewasa. Speed Offroad ini pun diikuti sekitar 93 starter.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015