Jakarta (ANTARA News) - Setelah merampungkan syuting film Star Trek Beyond selama tiga bulan di Vancouver, Kanada, aktor Joe Taslim (34) mengatakan dirinya akan menjajal kembali film produksi luar negeri, meski dia belum menyebutkan detil film tersebut.

"Tahun depan rencananya saya akan main ada satu film Indonesia dan satu film luar. Tapi masih belum fix jadi saya juga masih belum berani ngomong takutnya meleset. Tapi mudah-mudahan bisa, doakan saja," kata Joe di Jakarta pada Jumat.

Joe mengaku, dirinya sangat ingin kembali berperan dalam salah satu film Indonesia setelah syuting Star Trek Beyond.

"Saya tahun depan mudah-mudahan main film di Indonesia. Saya dua tahun benar-benar vakum kan. Jadi tahun depan saya rasa waktu yang baik untuk main film Indonesia," kata pria bertinggi badan 180 senti meter dan berat 80 kilo gram itu.

Joe mengatakan, di penghujung 2015 banyak harapan baiknya untuk tahun yang akan datang. Dia berharap masih bisa menghasilka karya-karya terbaiknya di dunia perfilman.

"Mudah mudahan 2016 karir saya enggak ada habisnya. Mudah-mudahan enggak ada yang berubah, saya masih tetp ingin jadi aktor yang baik, ayah yang baik, secara karir kalau mau minta apapun sebenarny enggak akan stop. Mau menang ini, itu. Apa yang saya dapat sekarang, saya harap enggak berubah. Saya ingin terus kerja dan kerja, saat di society ya apa adanya," kata dia.

Joe Taslim mulai melejit karirnya setelah membintangi "The Raid: Redemption" (2011) sebagai Sersan Jaka. Dengan kemampuan bela dirinya, mantan atlet judo yang pernah menyabet medali Perak pada ASEAN Games 2007 itu kemudian dilirik untuk main "Fast & Furious 6" 2013) dan Star Trek Beyond (2016).

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015