Kalau ada kapal laut yang tertangkap untuk menyelundupkan narkotika, maka akan kita tenggelamkan,"
Tangerang (ANTARA News) - Badan Narkotika Nasional atau BNN akan menenggelamkan kapal yang terbukti melakukan penyelundupan narkotika melalui jalur laut.

"Kalau ada kapal laut yang tertangkap untuk menyelundupkan narkotika, maka akan kita tenggelamkan," kata Kepala BNN Komisaris Jenderal Pol Budi Waseso di kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Selasa.

Ia mengakui, penyelundupan narkotika dan obat psikotropika melalui jalur laut saat ini tak terawasi dengan baik.

Apalagi, lanjut dia, banyak jalur tikus atau jalur yang sulit diawasi aparat penegak hukum di laut dan digunakan pengedar untuk memasukannya ke Indonesia.

Biasanya, Budi mengatakan, para pengedar narkotika memanfaatkan jalur laut untuk membawa barang terlarang tersebut dengan jumlah banyak.

Selain itu, menurut dia, jalur laut pun dipilih setelah para kurir yang menyelundupkan narkotika melalui bandara tertangkap atau tak berhasil.

"Pengedar narkotika melakukan tes dengan mengirim kurir untuk menyelundupkan dari jalur penerbangan. Setelah gagal, mereka memilih jalur laut," ujar Budi.

Untuk memaksimalkan pengawasan, lanjut dia, Badan Narkotika Nasional akan melibatkan aparat TNI selain dari unsur kepolisian.

Sebab, ia mengatakan, TNI memiliki peralatan berupa alat perang yang dapat mengawasi setiap pergerakan kapal laut di perairan.

Dengan begitu, tambah Budi, semua kapal laut yang membawa barang akan diperiksa dengan seksama dan narkotika tidak bisaa masuk ke Indonesia.

"Maka itu, kalau memang nanti ada yang terbukti membawa narkotika, maka akan kita tenggelamkan," tegas Budi.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015