Hasil sensus ekonomi sangat ditunggu-tunggu baik oleh pemerintah maupun dunia usaha, karena setiap keputusan diambil berdasarkan informasi yang valid."
Bogor (ANTARA News) - Pemerintah Kota Bogor siap menyukseskan Sensus Ekonomi 2016, mengingat pentingnya program tersebut sebagai potret utuh perekonomian bangsa yang menjadi landasan penyusunan kebijakan serta perencanaan pembangunan nasional maupun regional.

"Hasil sensus ekonomi sangat ditunggu-tunggu baik oleh pemerintah maupun dunia usaha, karena setiap keputusan diambil berdasarkan informasi yang valid. Kota Bogor siap menyukseskannya," kata Sekretaris Daerah, Ade Syarip Hidayat, dalam seminar sehari Upaya Peningkatan Daya Saing Usaha di Kota Bogor, Kamis.

Dikatakannya, sensus ekonomi menjadi sangat penting karena pendataan seluruh sektor usaha dilakukan secara menyeluruh. Selain itu, sektor pertanian akan menghasilkan gambaran lengkap tentang level dan struktur ekonomi non pertanian, beserta informasi dasar dan karakteristiknya.

"Selain itu juga, akan diketahui daya saing bisnis di Indonesia serta penyediaan kebutuhan informasi usaha," katanya.

Pentingnya sensus ekonomi ini, lanjutnya, Ade mengharapkan seluruh peserta seminar dapat membantu BPS Kota Bogor dalam melaksanakan program tersebut dengan cara menyebarluaskan informasi yang telah diperoleh selama berseminar. Selain itu, juga menghimbau kepada para pelaku usaha agar dapat menerima kedatangan petugas sensus ekonomi 2016 dengan menjawab pertanuaan secara lengkap.

"Seminar ini membantu Pemerintah Kota Bogor dalam merencanakan pembangunan bidang ekonomi, dan para pelaku usaha dalam merencanakan dan mengembangkan usaha yang dijalankannya," kata Ade.

Seminar Sehari Upaya Peningkatan Daya Saing Usaha diselenggarakan oleh Kota Bogor dalam rangka mempulikasikan rencana program Sensus Ekonomi 2016.

Kepala BPS Kota Bogor, Budi Hardiyono mengatakan, BPS kembali akan melaksanakan sensus ekonomi yang keempat kalinya pada tahun 2016. Sensus serupa sudah pernah dilaksanakan pada 1986, 1996, 2006 dan 2016.

"Tujuannya untuk mendapatkan gambaran lengkap sektor dan struktur ekonomi non pertanian beserta ekonomi dasar dan karakteristiknya," katanya.

Ia menambahkan, seminar sehari yang dilaksanakannya menggangkat tema "Upaya Peningkatan Daya Saing Usaha di Kota Bogor". Memaparkan gambaran umum sensus ekonomi 2016 yang menghadirkan narasumber dari Fakultas Ekonomi IPB yakni Edi Cahyadi Suparman.

"Harapan kami, melalui seminar ini dapat membantu BPS dalam menyebarluaskan kegiatan sensus ekonomi dan menghimbau pelaku usaha di Kota Bogor dapat membantu petugas di lapangan dalam melakukan sensus," kata budi.

Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015