Sleman (ANTARA News) - Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta menggelar Festival Pangan dan Kuliner Nusantara 2015 untuk mengangkat kembali citra masakan khas asli Indonesia di kawasan Boulevard, Selasa.

"Kegiatan ini selain untuk mengangkat kembali citra kuliner Indonesia, juga untuk memberikan pengetahuan kepada generasi muda akan kekayaan kuliner Nusantara," kata koordinator acara Festival Pangan dan Kuliner Nusantara Nurhayati Nirmalasari.

Menurut dia, kegiatan ini menyertakan sebanyak 23 penggerak kuliner se Indonesia untuk menampilkan beragam olahan pangan khas yang merupakan warisan budaya bangsa.

"Saat ini kuliner asli Nusantara nyaris tidak dikenal oleh kaum muda akibat tergerus makanan-makanan asing," katanya.

Ia mengatakan, tidak hanya sekadar mengandalkan keunikan dan kelezatan hasil olahan makanan, festival kuliner ini juga harus memiliki nilai gizi.

"Kami juga meminta para peserta untuk menggunakan bahan-bahan pangan lokal," katanya.

Kegiatan ini juga menarik perhatian dari mahasiswa UGM, tidak sedikit mahasiswa yang datang untuk menyaksikan festival ini.

Beberapa stan tampak banyak dipenuhi masyarakat yang datang. Beberapa stan yang banyak mendapat perhatian di antaranya makanan Kerak Telor khas Betawi, Mendoan Purwokerto, Nasi Jinggo asal Bali, makanan ikan Tuna khas Bali, pecel Madiun, dan beberapa jenis kuliner lainnya.

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015