Perairan Lampulo Kota Banda Aceh, Minggu, menjadi panggung atraksi para prajurit dalam menampilkan kemampuan mereka menghadapi musuh.
Atraksi antara lain berupa operasi kamuflase dan pendaratan dari helikopter maupun kapal amfibi.
Setelah atraksi para prajurit, sebanyak 174 kapal nelayan melintas di depan panggung kehormatan.
Sementara di perairan lepas, kapal-kapal KRI berlabuh di antaranya KRI Arung Samudera yang sudah 20 tahun mengarungi lautan.
Usai parade, tujuh orang pasukan katak muncul dari perairan dan menyerahkan kemudi kapal kepada Wapres Jusuf Kalla.
Wapres menghadiri puncak peringatan Hari Nusantara 2015 di Kota Banda Aceh. Ikut serta dalam rombongan yaitu Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi M Nasir, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan, Menteri PPN/Bappenas Sofyan Djalil dan Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Pada kesempatan itu juga diserahkan peta rupa oleh Deputi Bidang Infrastruktur Informasi Geospasial, Badan Informasi Geospasial kepada Gubernur Aceh, serta peluncuran Jalur Samudera Cheng Ho dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Selain itu juga diluncuran Infrastruktur Energi untuk Cluster Ekonomi Maritim oleh Menteri ESDM dan Pencanangan Pengembangan Desa Inovasi Berbasis Ekonomi Masyarakat melalui PLTH di Aceh Besar.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
