Banda Aceh (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengajak semua undangan dan peserta peringatan Hari Nusantara di Pelabuhan Lampulo Kota Banda Aceh untuk mendoakan korban tsunami 2004.

"Karena itulah pada hari ini kita berusaha sebaik-baiknya dan juga mendoakan termasuk mendoakan korban tsunami 11 tahun lalu di tempat ini. Mudah-mudahan diberikan tempat yang baik disisi Allah SWT, " kata Wapres di Banda Aceh, Minggu.

Wapres Kalla mengatakan, kawasan Lampulo yang menjadi lokasi puncak Hari Nusantara juga terdampak parah akibat tsunami 26 Desember 2004.

"Pada 11 tahun lalu awal bencana kelautan sekarang kita peringati Hari Nusantara sebagian awal dari kemajuan maritim," katanya.

Wapres usai peringatan Hari Nusantara meninjau pameran dan makan siang bersama para nelayan dan anak yatim korban tsunami pada acara Khanduri Laot.

Pembawa acara dalam kegiatan Khanduri Laot mengatakan makan bersama para nelayan tersebut dilaksanakan setiap tahun kali ini juga dihadiri anak yatim yang sebagian besar merupakan korban tsunami dari sembilan desa disekitar lokasi.

Khanduri Laot merupakan ungkapan rasa syukur para nelayan atas limpahan rezeki dan hasil laut yang melimpah.

Pada acara tersebut Wapres menyerahkan bantuan 1.000 petromak berbahan bakar air laut dan 1.000 lampu surya kepada perwakilan nelayan.

Sementara Gubernur Aceh Zaini Abdullah menyerahkan santunan kepada anak yatim yang hadir pada acara tersebut.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015