Tahun 2015 ada 700 transaksi per bulan, tahun sebelumnya sekitar 400 transaksi per bulan."
Jakarta (ANTARA News) - E-commerce di Indonesia kini mulai merambah hingga ke penjualan perhiasan dan emas, yakni orori.com yang diklaim sebagai layanan situs belanja perhiasan pertama di Indonesia.

Marketing Manager PT Orori Indonesia Marcella Leonita mengatakan bahwa pihaknya memutuskan untuk menutup toko fisik dan berjualan online mengingat perkembangan digital yang pesat.

"Pesaing online hingga saat ini setahu kami belum ada," kata Marcella di Jakarta, Rabu.

Orori yang berdiri pada 2004 mulai fokus pada transaksi online sejak tiga tahun lalu. Menurut Marcella, setiap tahunnya ada peningkatan transaksi yang diyakini masih terus berkembang sepanjang waktu.

"Tahun 2015 ada 700 transaksi per bulan, tahun sebelumnya sekitar 400 transaksi per bulan," ujar dia.

Pihaknya bekerjasama dengan penyuplai lokal mau pun internasional, misalnya berlian dari Hong Kong dan Eropa.

Selain menjual perhiasan, emas, berlian dan logam mulia, pihaknya juga menyediakan fitur "Design My Own" di mana para pembeli dapat merancang sendiri perhiasan yang diinginkan yang diwujudkan lewat teknologi printer 3D. 

Ada pula koleksi Alphabet Pendant dengan lima pilihan jenis huruf bila ingin memiliki perhiasan unik yang tak dimiliki orang lain.

Berbelanja perhiasan lewat online, kata Marcella, lebih praktis karena ada pembeli punya pilihan yang lebih banyak ketimbang belanja di toko fisik. 

"Kalau mau beli emas juga tidak perlu antre seperti di tempat lain," ujar dia.

Dia mengatakan ada garansi pengembalian uang bila pembeli tidak puas dengan barangnya. Keamanan pun dijamin dengan pilihan biaya asuransi oleh layanan pengiriman barang.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015