Kupang (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan ribuan anak di Provinsi NTT belum memiliki akta kelahiran.

"Saya tidak sebutkan kabupatennya tetapi Minggu saya sudah berkoordinasi dengan Pak Gubernur Frans Lebu Raya soal masalah akta ini," kata dia kepada wartawan di Kupang, Senin.

Satu kecamatan saja sudah 11 ribu anak  mengajukan pengurusan akta kelahiran. Oleh karena itu, Kementerian Sosial mengirimkan tim ke daerah-daerah di NTT untuk memastikan anak-anak yang belum mendapatkan akta kelahiran.

"Jumlah 11 ribu itu hanya ada di satu kecamatan dari tiga kecamatan yang saya kunjungi dan hanya satu kabupaten. Belum lagi di daerah lain di NTT," kata Khofifah.

Dia mengakut telah berkoordinasi dengan Gubernur Nusa Tenggara Timur agar pembuatan akta kelahiran di NTT dipercepat.

"Dalam prosesnya, kami memang mendapatkan kendala kesulitan dukungan administrasi," kata Khofifah.

Persoalan di NTT ini juga terjadi di daerah lain di Indonesia.

"Karena itu, kami berupaya menyisir siapa saja anak di Indonesia yang belum memiliki akta kelahiran," kata dia seraya menyatakan pemerintah harus terus bekerja untuk memudahkan anak-anak mendapatkan akta kelahiran.

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015